Senin, 09 Mei 2011

TEOLOGI PEMEBABASAN

Kiayi kita sekarang wilayahnya wilayah rohani saja. Masyarakat yang mengalami banyak problem nggak ada yang ngurus. Gereja menjadi terpisah dari kehidupan sosial. Paolo Priere (bukunya Sosial Teologi) hendaknya teologi tak n
hanya dalam kehiduan spiritual. Teologi Pembebasan lahir di Amerika Latin ketika Amerika Latin bersamaan dengan Indonesia sedang membangun. Perampasan tanah, penindasan kau buruh nggak ada pernaan agamawan. karena itu maka di Amerika Latin dipersoalkan itu, lalu yang terjun kemudian membenahi itu para Pastur. Para Kardinal ini turun membawa masyarakat menyusun suatu teologi dan menggerakan masyarakat. Paulo Priere "Nggak usah sekolah jika sekolah membebani masyarakat. Jika sekolah menumpuk pengangguran.Tehologi dilakukan redefinisi. oientasinya menjadi sangat manusiawi. Tidak hanya menyelematkan manusia di akhirat nanti tetapi juga menyelamakan manusia dari kebodohan, kemiskinan. Untuk melakukan itu mereka mneggunakan Markisme. di Indonesia setiap gerakan dianggap anti Pancasila.
Di Asia di awali Korea Selatan dan
Afrika Selatan : Nelson Mandela,
di Indonesia : Uskup Belo


Sumber : Perkuliahan Prof Apif

Jumat, 04 Maret 2011

Manusia dan Masa Depan Agama*

Alimudin S.Pd.I**

Penemuan penemua ilmiah secara perlahan-lahan menyingkap tentang keberadaan manusia di alam semesta ini dan dapat merubah pandangan manusia tentang dunia agama di masa depan.

Hampir dapat dikatakan sebagain besar penduduk dunia yang beragama memandang keberadaan manusia dari belakang masa silam, segelintir ilmuwan melihat ke depan.

Menurut kesimpulan sebagian sarjana parapsikologi , manusia tidak hanya memilik tubuh fisik yang nyata, tetapi tubuh astral ( fluidal ) yang halus dan tidak kelihatan. Parapsikologi adalah ilmu yang menyelidiki gejala gejala alam yang tidak bisa ditanggkap oleh panca indera.

Sarjana kimia Carl Freiherr v Reichenbach (1788-1869 ) mengadakan 13.000 percobaan dengan 100 orang dikamar gelap selama 10 tahun. Ia berhasil membuktikan bahwa orang orang dalam kegelapan itu memancarkan sinar halus. Penelitian itu ditertawai orang, tetapi kemudian diperkuat oleh sarjana Prancis, Motandon ( 1927 ) dan de Rochas menegaskan tubuh astral merupakan tubuh primer yang mengatasi kematian.

Penelitian juga menemukan bahwa tubuh astral fludial bisa berada di luar tubuh fisik ( Hasler 134-138 ).

Adanya tubuh astral juga sudah diajarkan oleh Theophrastus Paracelsus ( 1493-1541 ) sarjana tersohor dalam bidang alam dan kedokteran. Kemudian Valentin Kirlian berhasil memotret sinar sinar yang keluar dari tubuh manusia. Dinamakannya aura. Pada tahun 1968, sarjana Rusia menerangkan bahwa semua makhluk berhayat memilik tubuh energetis yang disebut bioplasma.

Atas uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pada kematian seseorang tubuh tidak dipisahkan dari jiwa secara mutlak. Tubuh fisik-ketat mati, sedangkan tubuh astral bersatu dengan jiwa dan hidup terus.

Penemuan penemuan ilmuwan ini tentunya akan menggeserkan berbagai dogma tentang kematian seseorang tidak ada lagi hubungan dengan fisik melainkan dipisahkan ke tempat tertentu di alam baqa sesuai dengan amal perbuatannya. Orang mati tidak berhubungan lagi dengan orang hidup, konsep ini tentu akan diuji kembali dengan penemuan penemuan di masa depan.

Teori Quantum yang diungkapkan oleh Max Planck (1858-1947 ) , Neil Borh ( 1885-1962 ) dan Wener Heisenberg ( 1901-1976 ) mengatakan Quantum adalah bagian elementer terkecil, bersiifat gelombang energi atau korpuskel.

Energi Quantum bukan linier memanjang sambung menyambung tetapi loncatan Quantum. Materi akhirnya tidak ketat, tetapi merupakan lingkaran daya dari bagian bagian energi terkecil. Faham fisika Quantum ini membuat penertian bahwa kematian tubuh ketat-fisik tidak tentu merupakan kematian manusia secara menyeluruh.

Oleh karena itu menurut sarjana astrofisika Arnold Benz, Zurich, masa depan dunia ( agama ) dan manusia terbuka dan tidak bisa dipastikan karena setelah penemuan terbaru dari sikap materi materi, ilmu alam mendekati nilai nilai rohani.

Akankah agama dimasa depan manusia meninggalkan dogma dogma masa lampau? Ini tentu sangat menentukan agama dan masa depan manusia. Mungkin hanya ilmuwan yang dapat mengungkapkan dunia dibalik kematian yang sebenarnya dari pada kaum agamawan. Sungguh ironis, manusia akan mengalami keguncangan iman jika masih terpaku dengan segala dogmatisme masa lampau
Sumber: community.siutao.com

* Penulis Mahasiswa Pascasarjana UIN SGD Bandung Program Religious Studies

Senin, 28 Februari 2011

DEISME

bAGAIMANA DEISME MUNCUL ?
1. kARENA KEKECEWAAN TERHADAP
2. kETIKA DIHUBUNGKAN DENGAN ANTAR DAN INTER KONFLIK BERAGAMA
BAGAIAMAN reaksi kritisisme yang dilakukan oleh orang-orang deisme:
1. Institusionalisme itu sendiri sehingga agama menjadi alat bagi sekelompok orang untuk ekloitasi bagi kepentingan sekelompok orang ini
2.
bAGAIMANa DEISME

TUGAS-TUGAS :

1. Kristen dan Politik di Indonesia (makalah)
2. Agama dan Masa Depan Manusia (Prof Apif)

ASAL USUL AGAMA

Oleh : Alimudin*

1. Asal-ususl agama dihubungkan dengan Evolusi
2. Tidak percaya latarbelakang agama dari wahyu atau kitab suci
Mengapa Kepercayaan Aga,ma asal ususlnya agama adalah anismisme?
Karena danaya fenomena mimpi dll, Karena punya rasa emosi dengan keluarga, bapak, ibu, maka ketika bapak ibunya meninggal akhirnya timbul ritual pemujaan kepada roh bapak atau ibunya dipersembahkanlkah sesajen, kepercayaan semacam ini yang disebut anismisme, kepercayaan tentang jiawa, bagaimana hubungannya asal ususl agama dengan kepercayaan terhadap agama kristen sekarang tylor menjelaskannya dengan perkembangan kebudayaan, mula-mulanpercaya pada banyak jiwa, muncul jiwa yang dianggap diominan, lalau muncul lebih sedikit lagi seleksi sambpai tinggal tiga samapai tinggal satu.

Frezer tidak sependapat dengan Tylor :
manusia ini berangkat dari kebutuhan makan, minum, biologis, kemanan, bertanam, berburu, mencari pasangan, membangun rumah, tetapi ternyata tidak setiap kebutuhan itu terpenuhi, ketika mau makan nggak memeproleh hasil buruan, ketika tidak setiap kebutuhan terpeuhi maka timbul di kalangan orang-orang primitif ada satu kekuatan lain dibalik kehidupan manusia ini, ya meminta sama kekuatan itu, dengan melakukan praktik magic. ketika hujan tidak turun-turun maka mereka melakukan istisco. oRANG berangkat dari kebutuhan hidup, tak semua terpenuhi, lahirlah kepercayaan, manusia berusah interaksi dengan melakukan praktek magic supaya kekuatan itu bisa memenuhi kebutuhan manusia. Hubungannya dengan animisme : dalam struktur frezer animisme ini adalah perkembangan kemudian dari magiz
dua-duanya sama antara tylor dan frezer mempunyai kesamaan bahwa asal usul agama berasal dari evolusi kebudayaan.
di buku Danuiel L fals bahwa magic dengan agama sesuatu yang berbeda. lantas bagaimana frezer mengungkapkan antara magic sebagai asal ususl agama dengan agama yang berkembang sekarang ini. praktek semedi dalam membujuk kekuatan supranatural yang berkuasa ini adalah ahli magic, karena dialah yang bisa merayau kekuatan untuk manusia, sehingga ahli magic ini naik statusnya. NHubungannya dengan agama nggak sinkron, sekalipun tidak sinkron tapi frezer mengatakan baanyak kebudayaan manusia yang memperlihatkan bahwa praktek2 magic di kebudayaan tertentu berbaur dengan agama.


* Mahasiswa Religious Studies Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung
** Sumber : Perkuliahan Teori Agama-Agama, Dosen DR. Abdul Syukur, MA